-
Genre
Buku Best Seller

1984

Bagaimana Politisi Memenangkan Pemilu Membentuk Pola Pikir Masyarakat Dan Memainkan Berita Palsu
Karya

George Orwell

“Novel ini bukan hanya tentang Stalinisme atau Fasisme, tetapi tentang sifat kekuasaan itu sendiri, yang cenderung menghancurkan individu.”

—Harold Bloom

PEMBAHASAN

I S I B U K U

. . .

Kehidupan di era pemerintahan otoriter membuat Winston Smith kehilangan kewarasannya. Dia tidak memiliki keortodoks-an murni seperti mayoritas rakyat Oseania. Menurutnya, kehidupan di masa itu terasa fana. Semua segi kehidupan dipenuhi dengan dusta bagi kemaslahatan Pemerintahnya. Hal itu diperburuk dengan hiruk pikuk perang yang tak berkesudahan.

Pemerintahan otoriter yang dikuasai oleh si Penguasa Besar itu akan semakin kuat dan tak terkalahkan. Winston terus berandai-andai apakah dia bisa menggulingkan pemerintahan Penguasa Besar. Dalam perjalanannya, dia juga bertemu dengan perempuan bernama Julia, yang ternyata sepemikiran dengannya. Di sisi lain, banyak bukti kebohongan yang diyakini sudah dimiliki Winston, dengan itulah dia berencana untuk menjatuhkan si Penguasa Besar suatu saat nanti. Namun, apakah niat Winston itu akan berhasil atau hanya berakhir sama dengan para mayoritas?

. . .

SPESIFIKASI

BUKU

Bagaimana detail dan spesifikasi buku ini ?

Kategori : Hiburan
Isbn 9786231644985
Penerbit: Anak Hebat Indonesia
Penulis George Orwell
Penyunting : Astria Sekar A.
Penerjemah : Gracelia Putri Ammelia
Ketebalan : 384
Dimensi : 12x18 cm
Bahasa : Indonesia
Berat : 300 gram

. . .

TENTANG PENULIS

Siapa penulis buku yang sangat dicari oleh banyak orang ini ?

George Orwell, nama pena dari Eric Arthur Blair, lahir pada 25 Juni 1903 di Motihari, India, yang saat itu merupakan bagian dari Kekaisaran Inggris. Ayahnya bekerja sebagai pejabat di dinas opium pemerintah kolonial Inggris. Orwell dibesarkan di Inggris setelah keluarganya pindah ke sana saat ia berusia satu tahun. Ia mengenyam pendidikan di Eton College, di mana ia mulai menunjukkan minat dalam dunia sastra dan menulis. Setelah lulus, Orwell bergabung dengan Kepolisian Kekaisaran India di Burma (kini Myanmar), pengalaman yang sangat memengaruhi pandangan kritisnya terhadap imperialisme dan hierarki kekuasaan.
Setelah kembali ke Inggris, Orwell bekerja sebagai penulis dan jurnalis. Ia dikenal karena tulisan-tulisannya yang mengeksplorasi ketidakadilan sosial, politik, dan ekonomi. Karya-karya terkenalnya, seperti Animal Farm (1945) dan 1984 (1949), adalah alegori yang mengkritik totalitarianisme dan ancaman kekuasaan absolut terhadap kebebasan individu. Orwell juga dikenal karena gaya penulisannya yang lugas dan analisisnya yang tajam terhadap masyarakat. Ia meninggal pada 21 Januari 1950 di London akibat tuberkulosis, tetapi warisannya tetap hidup sebagai salah satu penulis paling berpengaruh di abad ke-20.

. . .

APA KATA MEREKA?

-
-
-
-
Orwell memperingatkan kita tentang bagaimana bahasa bisa menjadi alat untuk mengontrol pikiran manusia melalui Newspeak.
Christopher Hitchens
Orwell berhasil menggambarkan bagaimana ketakutan dikombinasikan dengan kontrol teknologi untuk menundukkan manusia.
Margaret Atwood
Novel ini mengungkapkan bagaimana negara dapat menggunakan kekuasaan untuk membentuk dan mendefinisikan kenyataan sosial. Karya Orwell menunjukkan bagaimana penjajahan bisa dilakukan melalui wacana, bukan hanya kekuatan fisik.
Edward Said

H A R G A

BUKU SPESIAL

Berapa Investasi Untuk Buku yang Penuh Manfaat ini ?

Khusus Untuk Pembelian hari ini kami memberikan Harga Spesial
Harga Normal

Rp. 211.000,-


Harga Promo


Rp. 162.000,-

------------

Buruan Ambil kesempatanmu sekarang juga, karena pemahaman dan wawasan sangatlah bernilai harganya

------------


Untuk Pemesanan Silahkan

Isi Form di Bawah ini:

Loading...

T E N A N G A J A..!!!

________


Buku yang kami jual 100% Original dan langsung dari penerbit.

Jika nanti yang Anda terima bukan Original, uang akan kami kembalikan 100% tanpa ribet


HATI-HATI BUKU MURAH TAPI KW/PALSU/FOTO KOPI

________

dibuat denganberdu