Kebangkitan, Krisis, dan Pergulatannya: Erdoganisme

Genre
Buku Most Popular

Erdoganisme
Kebangkitan, Krisis, dan Pergulatannya

Karya
Bernando J. Sujibto

"Erdoganisme adalah bentuk nasionalisme baru yang menekankan identitas Turki yang lebih Islami. Erdoganisme memadukan elemen nasionalis dan religius untuk membangkitkan kebanggaan Turki sebagai kekuatan regional yang lebih independen."
- Soner Cagaptay, The New Sultan: Erdogan and the Crisis of Modern Turkey -

PEMBAHASAN
I S I  B U K U
. . .

Recep Tayyip Erdogan adalah sosok yang lebih dari sekadar politikus atau tokoh publik; ia dikenal sebagai guclu lider, pemimpin yang kuat dengan visi untuk masa depan Turki. Namanya telah melekat dalam ingatan rakyat dan menjadi simbol berbagai perubahan penting di negara itu. Dengan cara pandangnya yang unik, Erdogan telah mempengaruhi bidang budaya dan agama, menciptakan warisan yang dikenal dengan istilah Erdoganisme. Istilah ini mencerminkan pengaruh serta gaya kepemimpinan yang ia terapkan dalam mengarahkan kemajuan dan dinamika di Turki.

Selama bertahun-tahun, Erdogan telah menghadirkan berbagai terobosan, terutama dalam pembangunan infrastruktur dan birokrasi ekonomi, yang sangat dirasakan manfaatnya oleh masyarakat luas. Melalui buku ini, pembaca dapat memahami pemikiran dan aksi nyata yang dilakukan oleh Erdogan untuk menguatkan fondasi kemajuan Turki. Erdoganisme: Kebangkitan dan Transformasi Turki akan membawa pembaca menyelami sosok Erdogan secara lebih mendalam dan melihat dari dekat upaya-upayanya dalam membentuk Turki yang berdaya saing di dunia.

Dengan pendekatan yang mendalam dan penuh wawasan, buku ini menawarkan perspektif berbeda tentang visi dan upaya Erdogan yang telah menciptakan pengaruh besar di berbagai bidang kehidupan masyarakat Turki. Selamat membaca dan menemukan inspirasi dari semangat kepemimpinan dan perubahan di Turki bersama Erdoganisme.

. . .

SPESIFIKASI
BUKU 

Bagaimana detail dan spesifikasi buku ini ?

Judul: Erdoganisme; Kebangkitan, Krisis, dan Pergulatannya 

Penulis: Bernando J. Sujibto

Penerbit: IRCiSoD 

ISBN: 978-623-8108-38-1

Tebal: 328 hlm. 

Ukuran: 14x20 (cm)

. . .

TENTANG PENULIS

Siapa penulis buku yang sangat dicari oleh banyak orang ini ?

Bernando J. Sujibto adalah staf pengajar di Program Studi Sosiologi, Fakultas Ilmu Sosial dan Humaniora, UIN Sunan Kalijaga. Mengeditori beberapa buku dan menulis artikel-artikel populer dan esai di berbagai media. Selain menekuni dunia akademik tentang teori-teori sosiologi dan meriset di bidang sosiologi budaya, kepemudaan, dan pariwisata, Cak Bje, sapaan akrabnya, juga berkecimpung dalam dunia penerjemahan khususnya dari bahasa Turki. Beberapa karya terjemahannya yang sudah terbit antara lain Terapi Rumi (Baca, 2016/2020), Raksasa Bermata Biru (Basabasi, 2018), Terapi Rumi untuk Keluarga (Baca, segera terbit), Salahuddin Al-Ayyubi (Mizan, segera terbit), dan lain-lain.

Selain itu, buku-buku bunga rampai tentang Turki yang dikuratori di antaranya adalah Endonezya'da Türkçeden Çeviriler: Tartişma ve Gelecek Umudu (APAM, 2022), Turki yang Sekuler (Ircisod, 2020), Jalan-Jalan ke Turki (Diva Press, 2019), Bahasa Turki Dasar (Diva Press, 2018), Turki yang Tak Kalian Kenal! (IRCiSoD, 2017), dan lain-lain. Buku- buku lainnya yang sudah terbit di antaranya Rumbalara Perjalanan (Diva Press, 2017) dan Aku Mendengarmu, Istanbul (Diva Press, 2018), Kitab Hitam Turki (IRCISOD, 2021), Harun Yahya Undercover (IRCiSoD, 2018), dan lain-lain. Berkontribusi dalam penerbitan book chapterDigitalizationin Halal Management dengan judul Non-Muslim Acceptance of Halal Products in the Context of Business Development (Springer, segera terbit). Bisa berkorespondensi via email bj.sujibto@ uin-suka.ac.id dan media sosial Twitter @_bje.

. . .

APA KATA MEREKA?

Erdoganisme adalah sebuah "Islamisme pragmatis." Erdogan lebih tertarik pada pengaruh kekuasaan daripada penerapan syariat Islam secara ketat. Erdoganisme mendorong simbol-simbol keagamaan, tetapi fokusnya tetap pada kepentingan kekuasaan.

Mustafa Akyol, artikel di The New York Times

““

Erdoganisme menekankan "neopatrimonialisme," di mana hubungan personal dan loyalitas lebih penting daripada institusi negara. Erdoganisme membangun jaringan loyalitas yang melampaui batas institusional, yang mengakibatkan melemahnya demokrasi di Turki.

Kerem Oktem, Turkey since 1989: Angry Nation

““

Erdoganisme adalah bentuk populisme religius dan otoriter yang berakar pada keinginan untuk mengembalikan kejayaan masa lalu Turki. Erdoganisme adalah ideologi yang menyatukan elemen populis, Islam, dan nostalgia Kesultanan Ottoman.

Murat Somer

““

H A R G A
BUKU  SPESIAL

Berapa Investasi Untuk Buku yang Penuh Manfaat ini ?

Khusus Untuk Pembelian hari ini kami memberikan Harga Spesial

Harga Normal

Rp. 218.000,-

Harga Promo

Rp. 168.000,-

------------
Buruan Ambil kesempatanmu sekarang juga, karena pemahaman dan wawasan sangatlah bernilai harganya
------------

  Untuk Pemesanan Silahkan 
  Isi Form di Bawah ini: 

T E N A N G  A J A..!!!
________

Buku yang kami jual 100% Original dan langsung dari penerbit. 
Jika nanti yang Anda terima bukan Original, uang akan kami kembalikan 100% tanpa ribet

HATI-HATI BUKU MURAH TAPI KW/PALSU/FOTO KOPI
________

dibuat denganberdu