-
Genre
Buku Best Seller

Homo Sacer

Kekuasaan Tertinggi dan Kehidupan Telanjang
Karya

Giorgio Agamben

“Menanggapi teori Foucault tentang biopolitik, yang di dalamnya kehidupan manusia menjadi target kekuasaan organisasional negara, maka Agamben pun berpendapat bahwa tentunya ada suatu ‘ikatan tersembunyi’ antara kekuasaan tertinggi dan biopolitik yang dibentuk dengan pijakan kekuasaan tertinggi negara.”

PEMBAHASAN

I S I B U K U

. . .

Buku Homo Sacer adalah karya monumental Giorgio Agamben yang membahas hubungan antara kekuasaan, hukum, dan kehidupan manusia. Dalam buku ini, Agamben memperkenalkan konsep homo sacer, figur dalam hukum Romawi kuno yang dianggap "sakral" dalam arti eksklusif: seseorang yang dapat dibunuh tanpa konsekuensi hukum tetapi tidak dapat dijadikan korban dalam ritual keagamaan. Konsep ini menjadi metafora untuk menjelaskan bagaimana kekuasaan modern menciptakan bentuk kehidupan yang tereksklusi dari perlindungan hukum tetapi tetap menjadi objek kontrol negara.

Agamben mengeksplorasi bagaimana negara modern menggunakan konsep state of exception (keadaan darurat) untuk memperluas kekuasaan atas kehidupan individu. Ia menunjukkan bahwa dalam masyarakat kontemporer, banyak kehidupan manusia berada dalam situasi seperti homo sacer, di mana mereka menjadi "bare life" (kehidupan yang tereduksi menjadi eksistensi biologis semata), tanpa hak yang dijamin.

Melalui pembahasan yang mendalam, Agamben menggali akar historis dan filosofis dari konsep kedaulatan dan kekuasaan, dengan merujuk pada tokoh-tokoh seperti Carl Schmitt, Michel Foucault, dan Aristoteles. Buku ini juga menghubungkan gagasannya dengan konteks politik modern, termasuk kamp konsentrasi, tempat yang menurut Agamben adalah realisasi ekstrem dari logika kedaulatan.

Homo Sacer adalah karya yang sangat berpengaruh dalam bidang filsafat politik, teori hukum, dan kajian humaniora, memberikan wawasan kritis tentang bagaimana kekuasaan memanipulasi kehidupan manusia dalam sistem hukum dan politik.

. . .

SPESIFIKASI

BUKU

Bagaimana detail dan spesifikasi buku ini ?

Judul : Homo Sacer
Penulis : Giorgio Agamben
Penerbit : IRCISOD
ISBN : 978-623-7378-32-7
Tebal : 308 hlm.

. . .

TENTANG PENULIS

Siapa penulis buku yang sangat dicari oleh banyak orang ini ?

Giorgio Agamben adalah seorang filsuf dan pemikir Italia yang terkenal dengan karya-karyanya tentang filsafat politik, hukum, dan teori kritik. Ia lahir pada 22 April 1942 di Roma, Italia. Agamben belajar hukum di Universitas Roma sebelum kemudian mendalami filsafat di bawah pengaruh para pemikir besar seperti Martin Heidegger, Michel Foucault, dan Walter Benjamin.
Beberapa tema utama dalam pemikirannya melibatkan konsep kekuasaan, hukum, kehidupan, dan keadaan darurat. Salah satu gagasan sentralnya adalah konsep “homo sacer”, yakni figur dalam hukum Romawi kuno yang dapat dibunuh tetapi tidak dapat dikorbankan, yang menjadi metafora untuk kehidupan yang tereksklusi dari perlindungan hukum tetapi tetap menjadi objek kekuasaan.
Agamben dikenal dengan karya-karyanya seperti:
Homo Sacer: Sovereign Power and Bare Life
The State of Exception
The Kingdom and the Glory
The Highest Poverty
Pemikirannya sering dikaitkan dengan kritik terhadap cara negara modern menggunakan keadaan darurat untuk membenarkan pelanggaran hak-hak individu, suatu tema yang relevan dalam konteks politik kontemporer. Agamben juga menulis tentang seni, sastra, dan teologi, menjadikannya seorang intelektual multidisipliner.
Selain karya filsafatnya, Agamben juga pernah menjadi asisten penyair dan novelis Pier Paolo Pasolini, yang memperkuat sensitivitasnya terhadap seni dan budaya. Saat ini, ia dianggap sebagai salah satu filsuf paling berpengaruh di dunia dalam kajian teori politik dan humaniora.

. . .

APA KATA MEREKA?

-
-
-
-
Kita tahu bahwa dengan buku Homo Sacer ini, Giorgio Agamben memulai sebuah kerja pembacaan ulang atas tradisi politik Barat dan berusaha mengurai beberapa enigma yang dimunculkan oleh abad ke-20 bagi nalar sejarah.
Sidi Askofaré, psikanalis
Tokoh besar filsafat kontemporer, Giorgio Agamben, telah mengembangkan selama 20 tahun sebuah proyek intelektual tentang homo sacer. Dalam hukum Romawi, homo sacer adalah orang yang identitas yuridisnya sudah dilucuti dan ia boleh dibunuh tanpa dampak hukum.
Emanuel Guay, Universitas Québec, Montréal, Kanada

H A R G A

BUKU SPESIAL

Berapa Investasi Untuk Buku yang Penuh Manfaat ini ?

Khusus Untuk Pembelian hari ini kami memberikan Harga Spesial
Harga Normal

Rp. 215.000,-


Harga Promo


Rp. 165.000,-

------------

Buruan Ambil kesempatanmu sekarang juga, karena pemahaman dan wawasan sangatlah bernilai harganya

------------


Untuk Pemesanan Silahkan

Isi Form di Bawah ini:

Loading...

T E N A N G A J A..!!!

________


Buku yang kami jual 100% Original dan langsung dari penerbit.

Jika nanti yang Anda terima bukan Original, uang akan kami kembalikan 100% tanpa ribet


HATI-HATI BUKU MURAH TAPI KW/PALSU/FOTO KOPI

________

dibuat denganberdu