Suatu ketika, Syams Tabrizi meninggalkan Rumi tanpa memberitahukan ke mana tujuan dari kepergiannya itu. Rumi bagai anak ayam yang kehilangan induknya. Maka, Iahirlah sebuah kitab yang bertajuk “Diwan Syams Tabrizi” yang berisi ghazal-ghazal kerinduan Rumi kepada sang guru, Syams Tabrizi.
Referensi
Nasihat-nasihat
MATAHARI DIWAN SYAMS TABRIZI
Terbang Bersama Cahaya Cinta dan Duka Cita
Karya
JALALUDDIN RUMI
Wajahmu seperti musim semi, Apimu bertarung dengan kesedihan. Seberapa lama, o seperti lilin, kan terbakar dalam titik balik perpisahan? Dari ingatan akan sinarmu, Setiap malam bunga-bunga api beterbangan.. Jika hanya hatiku yang akan dibakar api itu, Jiwaku menghasratkan seolah-lilin..
(Syair Jalaluddin Rumi)
PEMBAHASAN
I S I B U K U
. . .
Hari itu, sebagaimana biasanya, Jalaluddin Rumi tengah mengajar para muridnya dalam sebuah perkuliahan. Tiba-tiba seseorang yang sebelumnya belum dikenal secara lebih dekat oleh Rumi masuk ruang perkuliahan tersebut. Orang asing itu pun menunjuk sebuah tumpukan buku sembari bertanya dengan nada bentakan, ”Apa ini?” Rumi menjawab dengan nada jengkel, “Kau tidak akan mengerti.”
Mendapat jawaban yang demikian dari Rumi, orang itu lantas membawa buku-buku tersebut untuk dibakar. Maka, tersulutlah api yang membakar buku-buku tersebut. Melihat hal aneh semacam itu, Rumi ganti bertanya, “Apa ini?” Orang asing itu menjawab, “Kau tidak akan mengerti.”
Saat itu, Rumi terhentak dalam kebingungan. Dia merasa bodoh, hingga pada akhirnya menjadi murid dari orang asing yang membakar buku-buku itu. Orang asing tersebut adalah Syamsuddin AI-Tabrizi, atau dikenal sebagai Syams Tabrizi. Dialah guru yang membimbing Jalaluddin Rumi untuk meninggalkan segalanya. Sejak pertemuannya dengan Syams Tabrizi, Rumi berubah secara drastis. Hingga pada akhirnya, Rumi menjadi sufi agung yang populer dengan syair-syair indahnya.
Suatu ketika, Syams Tabrizi meninggalkan Rumi tanpa memberitahukan ke mana tujuan dari kepergiannya itu. Rumi bagai anak ayam yang kehilangan induknya. Maka, Iahirlah sebuah kitab yang bertajuk “Diwan Syams Tabrizi” yang berisi ghazal-ghazal kerinduan Rumi kepada sang guru, Syams Tabrizi.
. . .
SPESIFIKASI
BUKU
Bagaimana detail dan spesifikasi buku ini ?
Judul buku : MATAHARI DIWAN SYAMS TABRIZI - Terbang Bersama Cahaya Cinta dan Duka Cita
Penulis : Jalaluddin Rumi
Penerbit : Forum
ISBN : 978-602-50245-6-6
Cover : Soft Cover
Kertas : Bookpapper
Tebal : viii + 308 halaman
Ukuran : 14 x 20 cm
Berat : 400 gram
. . .
TENTANG PENULIS
Siapa penulis buku yang sangat dicari oleh banyak orang ini ?
Jalaluddin Rumi, mempunyai nama lengkap Jalaluddin Muhammad bin Muhammad bin Husin Al Khatihbi Al Bakri.
- Lahir di Persia pada 30 September 1207 M, dan wafat pada 17 Desember 1273 M di Konya.
- Selama tujuh abad terakhir, puisi-puisinya yang sangat berpengaruh terhadap sastra Persia telah diterjemahkan ke dalam berbagai bahasa. Salah satu karya terkenalnya adalah Kitab Matsnawi, yang dianggap sebagai salah satu puisi terbaik dalam bahasa Persia dan paling berpengaruh dalam dunia Sufisme.
Karya : Diwan Syams Tabrizi, Maqalat Iman, Madrasah Kebijaksanaan, Fihi Ma Fihi, Matsnawi, Al-Majalis as-Sab'ah, Majmu'ah min ar-Rasa'il, Ruba'iyat.
. . .
TESTIMONIAL
PELANGGAN
Ribuan customer telah puas dengan pelayanan kami, kini giliran anda yang merasakannya.
H A R G A
BUKU SPESIAL
Berapa Investasi Untuk Buku yang Penuh Manfaat ini ?
------------
Buruan Ambil kesempatanmu sekarang juga, karena pemahaman dan wawasan sangatlah bernilai harganya
------------
T E N A N G A J A..!!!
________
Buku yang kami jual 100% Original dan langsung dari penerbit.
Jika nanti yang Anda terima bukan Original, uang akan kami kembalikan 100% tanpa ribet
HATI-HATI BUKU MURAH TAPI KW/PALSU/FOTO KOPI
________
dibuat denganberdu