-
Genre:
Agama & Filsafat

Mazhab Asy’ariyah-Maturidiyah

Biografi Abu Hasan al-Asy'ari & Abu Mansur al-Maturidi
Karya

Imron Mustofa

“Buku ini menjembatani antara teks klasik dan kebutuhan intelektual kontemporer. Sebuah karya penting bagi siapa pun yang ingin memahami moderasi dalam teologi Islam.”


—Dr. M. Amin Abdullah – Guru Besar Filsafat Islam, UIN Sunan Kalijaga

PEMBAHASAN

I S I B U K U

. . .

Pembahasan tentang teologi Ahlussunnah wal Jama’ah tentu tidak akan terlepas dari nama besar Mazhab Asy’ariyah dan Maturidiyah. Mengapa? Sebab, keduanya merupakan perwakilan dari akidah mayoritas ulama dari masa ke masa. Namun, sebagian orang salah paham ketika mendengar istilah “Mazhab Asy’ariyah- Maturidiyah”. Mereka beranggapan bahwa kedua aliran pemikiran tersebut merupakan ajaran baru atau aliran baru yang berbeda dengan ajaran para ulama salafush shalih yang sudah ada sebelumnya. Benarkah demikian?

Tentu tidak.

Buku di tangan pembaca ini mengupas secara lengkap biografi dua tokoh paling penting dalam teologi Ahlussunnah wal Jama’ah, yakni Abu Hasan al-Asy’ari dan Abu Mansur al-Maturidi. Sejarah hidup dan pemikiran keduanya dalam membela akidah Ahlussunnah wal Jama’ah menjadi sajian utama buku ini. Melalui buku ini, pembaca diharapkan dapat memahami secara baik akidah Ahlussunnah wal Jamaah yang dianut oleh salafush shalih.

Selamat membaca!

. . .

SPESIFIKASI

BUKU

Bagaimana detail dan spesifikasi buku ini ?

Judul: Mazhab Asy’ariyah-Maturidiyah
Penulis: Imron Mustofa
Penerbit: Laksana
ISBN: 978-623-327-478-4
Tebal: 214 hlm.
Ukuran: 14x20 (cm)

. . .

TENTANG PENULIS

Siapa penulis buku yang sangat dicari oleh banyak orang ini ?

Syaikh Abdul Qadir al-Jaelani adalah seorang ulama besar, sufi agung, dan pendiri Tarekat Qadiriyah, salah satu tarekat tertua dan paling berpengaruh dalam dunia Islam. Ia lahir di desa Jilan (Gilan) di Persia (sekarang Iran) dan wafat di Baghdad, Irak.
Sejak kecil, beliau dikenal memiliki kecerdasan luar biasa dan keteguhan spiritual. Setelah menempuh pendidikan di Baghdad, ia mendalami ilmu fiqih, tafsir, hadis, dan tasawuf di bawah bimbingan para ulama besar. Di usia dewasa, ia menjadi tokoh yang sangat dihormati karena keilmuan, kezuhudan, dan kemampuannya menyatukan antara ilmu syariat dan ilmu hakikat.
Sebagai seorang mursyid, ceramah-ceramahnya menarik ribuan orang dari berbagai penjuru dunia Islam. Banyak yang menyaksikan karamah dan kealiman beliau, hingga mendapat gelar Sultanul Awliya (Raja para Wali).
Karya-karyanya, seperti:
  • Sirr al-Asrar (Rahasia dari Segala Rahasia),
  • Futuh al-Ghaib (Pembukaan-pembukaan Gaib),
  • Al-Ghunyah li Thalibi Thariq al-Haqq,
masih menjadi rujukan penting dalam bidang tasawuf dan pembinaan spiritual hingga hari ini.

. . .

APA KATA MEREKA?

-
-
-
-
Imron Mustofa berhasil menyajikan dua arus besar teologi Islam dengan analisis yang lugas dan objektif. Ini adalah panduan yang mencerahkan bagi generasi muda Muslim.
Prof. Dr. Azyumardi Azra, M.A. – Cendekiawan Muslim, pakar sejarah Islam Indonesia
Karya ini menjadi jembatan epistemologis antara nalar keimanan dan tradisi keilmuan Islam yang otentik. Layak dijadikan bacaan utama dalam kajian akidah.
Dr. Syamsul Rijal, M.Ag. – Akademisi dan peneliti pemikiran Islam klasik
Penulisan Imron Mustofa tidak hanya bernilai akademis, tetapi juga mendidik dalam menguatkan paham Ahlussunnah wal Jama'ah yang toleran.
Prof. Dr. Ahmad Zahro, M.A. – Guru Besar Ushuluddin, UIN Sunan Ampel

H A R G A

BUKU SPESIAL

Berapa Investasi Untuk Buku yang Penuh Manfaat ini ?

Khusus Untuk Pembelian hari ini kami memberikan Harga Spesial
Harga Normal

Rp. 155.500,-


Harga Promo


Rp. 105.500,-

------------

Buruan Ambil kesempatanmu sekarang juga, karena pemahaman dan wawasan sangatlah bernilai harganya

------------


Untuk Pemesanan Silahkan

Isi Form di Bawah ini:

Loading...

T E N A N G A J A..!!!

________


Buku yang kami jual 100% Original dan langsung dari penerbit.

Jika nanti yang Anda terima bukan Original, uang akan kami kembalikan 100% tanpa ribet


HATI-HATI BUKU MURAH TAPI KW/PALSU/FOTO KOPI

________

dibuat denganberdu