Salah satu kontribusinya yang paling terkenal adalah konsep "Trilema Münchhausen," yang menunjukkan bahwa semua justifikasi pengetahuan akhirnya menghadapi dilema regresi tak terbatas, lingkaran logis, atau asumsi dogmatis. Karya utamanya, "Traktat über kritische Vernunft" (Traktat tentang Rasio Kritis), menjadi referensi penting dalam filsafat ilmu dan ilmu sosial. Sepanjang kariernya, Albert aktif mengajar dan meneliti di Universitas Mannheim, serta terlibat dalam berbagai debat akademik tentang epistemologi, rasionalitas, dan ilmu sosial.