William Marsden, F.R.S (1754–1836), adalah seorang orientalis, sejarawan, dan ahli linguistik asal Inggris yang dikenal sebagai salah satu pelopor dalam studi Asia Tenggara, khususnya Sumatra. Lahir di Dublin, Irlandia, Marsden memulai kariernya pada usia 16 tahun sebagai pegawai di British East India Company dan ditugaskan di Bengkulu, Sumatra, selama hampir 10 tahun (1771–1779). Pengalamannya di Sumatra membuatnya terpesona pada budaya, bahasa, dan masyarakat setempat, sehingga ia memulai pengamatan dan penelitian yang mendalam. Ia mempelajari bahasa Melayu secara intensif dan mendokumentasikan berbagai aspek kehidupan sosial, ekonomi, serta flora dan fauna Sumatra, yang kemudian menjadi dasar dari karyanya The History of Sumatra (1783). Buku ini menjadi salah satu teks pertama dalam bahasa Inggris yang membahas secara mendalam tentang sebuah pulau di Nusantara.